Pernah mendengar acara adat Menangkap Nyale? Mungkin hanya sedikit saja yang tahu bahwa di Sumba Barat NTT, tepatnya di Kecamatan Wanokaka terdapat sebuah ritual adat yang masih sangat orisinil plus unik.
Ya, Menangkap Nyale. Ritual ini digelar secara tahunan setiap bulan Maret untuk mengawali Pasola yang dilaksanakan keesokan harinya.
Ritual Menangkap Nyale adalah sebuah upacara adat yang dipimpin oleh para Rato, untuk menanti kemunculan Nyale. Sejenis cacing laut berwarna cerah yang pada saat-saat tertentu akan banyak muncul di perairan sekitar pantai Wanokaka.
Cacing ini dipercayai membawa keberkahan bagi siapa saja yang menangkap dan mengkonsumsinya. Banyak pula yang mempercayai bahwa cacing ini dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit. Bahkan penduduk lokal biasa memakan cacing ini dalam keadaan hidup.
Cacing ini dipercayai membawa keberkahan bagi siapa saja yang menangkap dan mengkonsumsinya. Banyak pula yang mempercayai bahwa cacing ini dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit. Bahkan penduduk lokal biasa memakan cacing ini dalam keadaan hidup.
Bagi yang pengen nyoba gimana rasanya menelan cacing laut hidup-hidup sambil menikmati deburan ombak pantai Wanokaka, sila berkunjung ke Sumba Barat. Salam...
lho mba, ini kaya tradisi di Lombok. bener tak kira njenengan nulis tentang Lombok. apa moment nya barengan sama yang di Lombok ya???? bisa ditulis lebih rinci tuh jeng.
BalasHapusIya, memang tradisi serupa juga dilaksanakan di Lombok. Itu juga saya dengar dari teman yang orang Lombok. Sepertinya momentnya bersamaan, atau setidaknya hampir bersamaan.Berkisar awal bulan Maret setiap tahunnya.
Hapus